001 Biasakan sertakan sumbernya kalau mau copas : http://bl1t4r.blogspot.com/2013/01/cara-membuat-efek-hujan-salju-pada-blog.html#ixzz2PN1bE86b
 

Selasa, 02 April 2013

CERPEN KASIH SAYANG SEORANG SAHABAT


Cerpen " Kasih Sayang Seorang Sahabat"

Maaf kalau jelek dan Sebelum baca wajib LIKE dulu.

Pukul 13.00 WIB, Felly mengajak Christy ke taman untuk jalan-jalan.
"Kita ke taman yuk!" ajak Felly.
"Boleh juga tuh. Yaudah aku ikut." jawab Christy.
"Ayo kita pergi." ucap Felly.
"Ayo." jawab Christy.
Christy dan Felly pun pergi ke taman. Saat di taman, mereka bertemu Iras, teman lama Felly.
"Eh, Felly. Udah lama gak ketemu makin cantik aja kamu. Bagaimana kabarmu sekarang?" sapa Iras.
"Aku baik-baik aja. Bagaimana kamu sendiri?" jawab Felly.
"Aku juga baik-baik saja. Kapan-kapan aku ke rumah mu ya? Rumah mu belum pindah dari yang dulu kan?" tanya Iras.
"Boleh. Rumah ku belum pindah dari yang dulu." jawab Felly.
"Aku pulang dulu ya? Kapan-kapan kita ketemu lagi." ucap Iras.
"Ya." jawab Felly.
"Bye." ucap Iras.
"Bye." jawab Felly.


Iras pun pergi pulang. Setelah Iras pergi, Felly dan Christy duduk di bangku taman dan mengobrol.
"Aku udah lama gak ketemu Iras. Makin lama makin ganteng aja dia." ucap Felly.
"Emangnya kamu suka sama dia?" tanya Christy.
"Ya. Aku berharap dia gak punya pacar sama seperti aku." jawab Felly.
"Semoga aja. Kita pulang yuk! Soalnya udah sore nih, aku takut kita pulang kemalaman." ajak Christy.
"Yuk." jawab Felly.
Christy dan Felly pun pulang.

Keesokan harinya, Iras datang ke rumah Felly untuk mengajak Felly ke taman. Sesampai di rumah Felly, Iras memanggil Felly dan mengetuk pintu rumahnya. Felly pun mendengarnya dan langsung ke luar membukakan pintu rumahnya.
"Ada apa mencari aku?" tanya Felly.
"Aku mau mengajak kamu ke taman. Ada yang mau aku bicarakan. Kamu mau gak?" jawab Iras.
"Aku mau." ucap Felly.
"Ayo kita pergi." ajak Iras.
"Ayo." jawab Felly.
Mereka pun pergi ke taman. Sesampai di taman, mereka duduk di bangku taman dan mengobrol.
"Apa yang mau kamu bicarakan?" tanya Felly.
"Mau gak kamu jadi pacarku? Dari dulu aku suka sama kamu, tapi aku belum berani nembak kamu." tanya Iras juga.
"Aku mau. Aku juga suka sama kamu." jawab Felly.
Semenjak Felly jadian sama Iras, Felly makin jauh dari Christy. Saat Christy sms tidak pernah di balas Felly. Christy pun heran dan memutuskan untuk menemui Felly saat dia ada di rumahnya.
"Akhir-akhir ini kau kok gak bisa dihubungin?' tanya Christy dengan kesal.
"Maaf, soalnya aku harus balasin sms Iras. Aku udah jadian sama Iras. Jadi gak sempat balasin sms kamu." jawab Felly.
"Jadi, kau lebih memilih Iras daripada aku. Yaudah kalau begitu. Persahabatan kita putus. Jangan pernah lagi menghubungi aku lagi. Aku tidak mau kenal kau lagi." ucap Christy dengan marah dan langsung pulang.
Semenjak itu, Christy tidak pernah berhubungan lagi dengan Felly.

2 hari setelah Christy dan Felly tidak berhubungan lagi, Felly melihat Iras lagi jalan dan berpegangan tangan dengan cewek lain. Felly pun cemburu dan menghampiri Iras.
"Jadi, selama di belakang aku kau kayak gini?" tanya Felly dengan marah.
"Aku bisa jelasin. Jangan salah paham dulu." jawab Iras.
"Gak ada lagi yang perlu kau jelasin ke aku. Aku udah tau semuanya. Pokoknya, hari ini kita putus dan jangan pernah hubungi aku lagi." ucap Felly sambil menangis dan pergi ke rumah Christy.
Sesampai di rumah Christy, Felly mengetuk pintu rumahnya dan Christy pun membukakan pintu rumahnya.
"Ada apa kau kemari? Aku udah gak mau lihat muka mu lagi. Pergi dari sini." tanya Christy dengan marah.
"Aku minta maaf. Aku telah salah memilih orang. Aku telah menyia-nyiakan kamu." jawab Felly sambil menangis.
"Kok baru sekarang kau sadar? Dari dulu ngapain?" tanya Christy dengan marah.
"Aku minta maaf." jawab Felly sambil menangis.
"Percuma. Aku sudah terlanjur sakit hati sama kau. Cepat pergi kau dari sini." ucap Christy sambil masuk ke dalam rumahnya.
Saat Christy masuk ke dalam rumahnya, tiba-tiba Felly memeluk dan bersujud di kaki Christy dari belakang.
"Aku minta maaf sekali lagi. Aku berjanji tidak akan menyia-nyiakan kamu lagi." ucap Felly sambil menangis.
"Sudah, aku sudah memafkan mu. Mari kita bersahabat seperti dulu lagi." ajak Christy.
"Ayo." jawab Felly sambil tersenyum.
Akhirnya mereka pun berpelukan.

Selesai.

0 komentar:

Posting Komentar